Senin, 06 Januari 2014

HIPERKOLESTEROL 

Apakah hiperkolesterol?

Hiperkolesterol juga dikenal dengan sebutan hyperlipidemia, problem lipids, dislipidemia, kadar lemak darah tinggi. Masih banyak ada nama lain dari masalah kesehatan ini. Secara umum hiperkolesterol berasal dari kata hiper yang berarti tinggi, dan kolesterol yang berarti lemak (yang dimaksud disini adalah kandungan lemak dalam darah atau badan). Jadi hiperkolesterol berarti kadar lemak dalam darah yang tinggi (lebih tinggi daripada normal kadar lemak yang seharusnya).

Dalam keadaan normal, lemak diperlukan oleh badan kita sehingga badan kita bisa berfungsi secara normal. Tetapi kadar lemak yang berlebihan didalam badan kita akan meningkatkan resiko terkena serangan jantung mendadak, stroke dan masalah kesehatan yang lain.

Apakah penyebab dan faktor resiko hiperkolesterol?

Sebagian besar penyebab hiperkolesterol berhubungan dengan gaya hidup tidak sehat. Yang paling sering adalah dari kebiasaan mengkonsumsi makanan yang mengandung kadar lemak yang tinggi.

Faktor resiko yang lain adalah: berat badan yang di atas berat badan yang direkomendasikan, minum minuman yang mengandung alkohol secara berlebihan, kurang olah raga dan gaya hidup yang inaktif (sedentari).

Beberapa masalah kesehatan lain juga bisa meningkatkan kadar lemak dalam darah. Masalah kesehatan ini diantaranya: penyakit kencing manis, kelainan kelenjar tiroid, kelain polisistik ovarium pada wanita, kelainan/problem pada ginjal, kehamilan dan kondisi lain pada wanita yang bisa meningkatkan kadar hormon wanita.

Beberapa jenis obat dapat juga meningkatkan kadar lemak dalam darah, beberapa obat misalnya pil kontrasepsi, diuretik (pil untuk melancarkan kencing), beta bloker (obat untuk menurunkan tekanan darah) dan beberapa obat yang dipakai untuk mengobati depresi.

Keturunan juga bisa mengambil peranan penting dalam masalah kolesterol seperti kondisi yang dikenal dengan familial hyperlipidemia/hiperkolesterol. Ada beberapa jenis famili hiperkolesterol dan ini tergantung dari jumlah gene yang abnormal.

Apakah gejala, tanda-tanda dan test untuk hiperkolesterol?

Gejala-gejala hiperkolesterol adalah tidak spesifik biasanya gejala seperti cepat lelah, suka
mengantuk dan sejenisnya. Jadi kadang-kadang tidak bisa dikategorikan sakit bagi si penderita.

Tanda-tanda kolesterol tinggi diantaranya: berat badan diatas normal, badan secara keseluruhan tidak gemuk tetapi hanya bagian perut saja yang gembul (abdominal obesity), bercak bercak kuning di kulit bawah mata (xanthelasma) disebabkan oleh penimbunan deposit lemak yang berlebihan.

Test untuk mengetahui kadar lemak dalam darah adalah test darah, direkomendasikan seseorang melakukan screening test kolesterol yang pertama waktu merekan beranjak umur 20 tahun. Tetapi pada umumnya seseorang seharusnya melakukan test pertama mereka waktu beranjak 35 tahun (laki-laki) dan 45 tahun (perempuan).

Apakah penanganan hiperkolesterol?

Ada beberapa langkah yang bisa diambil untuk mengontrol kadar lemak dalam badan kita, untuk membantu kita menghindari penyakit jantung dan serangan jantung.
Langkah yang paling penting dan efektif adalah diet modifikasi dan olah raga.
Diet yang mengandung kadar lemak rendah, protein (contoh: kedelai dan ikan), buah-buahan dan sayur-sayuran.
Olah raga secara teratur: misalnya dengan berjalan cepat setiap hari selama 30 menit.
Langkah ini perlu diterapkan setidaknya 3-6 bulan untuk bisa menurunkan kadar lemak darah yang sudah tinggi.
Apabila kolesterol masih diatas normal perlu ditambah dengan obat-obat. Dokter anda akan menuliskan resep untuk menurunkan kadar lemak darah.

Bagaimana prognosis hiperkolesterol?

Keberhasilan pengobatan hiperkolesterol tergantung dari bagaimana anda mengikuti rekomendasi dari dokter anda. Mengubah gaya hidup ke arah lebih sehat perlu motivasi dan disiplin yang tinggi.

Famili hiperkolesterol jenis tertentu meningkatkan resiko serangan jantung usia muda dan banyak yang resisten dengan pengobatan, hal ini membuat diet modifikasi dan olah raga sangat penting untuk diterapkan secara berkesinambungan.


Produk Perlebahan High Desert sudah dipercaya dan teruji secara klinis sebagai Nutrisi Alami yang dapat membantu mencegah, mengobati sekaligus mengatasi Hiperkolesterol, karena kandungan nutrisinya yang alami tersebut sehingga produk High Desert ini mampu melarutkan plak pembuluh darah dan mengikat kolesterol, sehingga jika dikonsum secara rutin maka akan menjaga elastisitas pembuluh darah.

Adapun dosis terapi produk yang disarankan adalah sebagai berikut :
  1. Pollenergy 520 : 1x1 tab / hari (konsum setengah jam sebelum makan pagi)
  2. Royal Jelly Liquid : 1x1sdk takar / hari (konsum sebelum tidur malam)
  3. Bee Propolis Tablet : 2x1 tab / hari (3 hari pertama) sd. 3x1-2 tab / hari (dosis lanjutan) >> konsum 1/2 jam sebelum makan
  4. Trimee II : 3x1tab/hari (3 hari pertama), 3x2tab/hari (dosis lanjutan) >> konsum pada saat makan.

Info Pemesanan Hub :
Indah W. (Health and Nutrition Consultant High Desert)
08129602874 / 085881746876
Whatshap : 087889619868


 

HEPATITIS A/B/C & SIROSIS

Gejala Hepatitis B dan C

Gejala Hepatitis B dan C

Virus hepatitis B dan C sama-sama bisa mennyebabkan sirosis gagal hati dan kanker hati yang bisa menyebabkan kematian.
Virus hepatitis B melakukan reproduksi dalam sel hati, tetapi virus itu sendiri bukanlah penyebab langsung dari kerusakan hati. Namun kehadiran virus memicu respon kekebalan tubuh sebagai mana tubuh mencoba untuk menghilangkan virus dan memulihkan diri dari infeksi.
Respon imun inilah yang bisa menyebabkan peradangan serius, bahkan dapat melukai hati. Karena itu perlu ada keseimbangan antara efek pelindung dan merusak pada respon kekebalan terhadap virus hepatitis B.
Keberadaan virus hepatitis C dalam hati memicu juga sistem kekebalan tubuh manusia, yang menyebabkan peradangan. Seiring waktu (biasanya puluhan tahun), peradangan berkepanjangan dapat menyebabkan jaringan parut. Jaringan parut yang luas dihati disebut sirosis.
Ketika hati menjadi sirosis, gagal untuk melakukan fungsi normal (gagal hati), maka kondisi ini bisa menyebabkan komplikasi serius dan bahkan kematian. Sirosis hati juga lebih rentan menjadi kanker hati.

Produk Perlebahan High Desert sudah dipercaya dan teruji secara klinis sebagai Nutrisi Alami yang dapat membantu mencegah, mengobati sekaligus mengatasi penyakit Hepatitis / Sirosis / Kanker Hati, karena kandungan Nutrisinya yang alami tersebut sehingga produk High Desert ini mampu mempercepat penyembuhan, mencegah komplikasi lebih lanjut dan meningkatkan daya tahan tubuh sekaligus memperbaiki fungsi hati.

Adapun dosis terapi produk yang disarankan adalah sebagai berikut :
  1. Pollenergy 520 : 1x1 tab / hari (diminum setengah jam sebelum makan pagi)
  2. Bee Propolis Tablet : 2x1 tab / hari (3 hari pertama) sd. 3x1-2 tab / hari (dosis lanjutan)
  3. Royal Jelly Liquid : 1x1sdk takar / hari (diminum sebelum tidur malam)
  4. Clover Honey :  : 2x1sdk makan / hari (3 hari pertama) sd. 3x1-2 sdk makan / hari (dosis lanjutan)


Info Pemesanan Hub :
Indah W. (Health and Nutrition Consultant High Desert)
08129602874 / 085881746876
Whatshap : 087889679868






Selasa, 29 Oktober 2013

Therapi Penyakit Darah Tinggi

Sebenarnya ada banyak pedoman yang dijadikan pegangan dalam batasan tekanan darah tinggi ini. Sebagai contoh adalah seperti tabel di bawah ini :


Batasan ini sering kali diperbarui oleh para ahli. Menurut beberapa penelititan dan kesepakatan para ahli belakangan ini, batasan tekanan darah yang normal adalah < 120 mmHg untuk tekanan sistolik dan < 80 mmHg untuk tekanan darah diatolik. Ini sedikit berbeda dengan yang dahulu yaitu batasannya dalah 120/80 mmHg. Seseorang dapat dikatakan menderita hipertensi apabila didapatkan kenaikan tekanan darah pada dua kali kunjungan atau pemeriksaan yang berbeda waktunya, kecuali memang terdapat kenaikan yang tinggi atau didapatkan gejala-gejala klinis. Gejala yang sering ditemukan adalah sakit kepala, uring-uringan, rasa berat di tengkuk, sulit tidur atau pusing.
Ilmu pengobatan medis telah mengalami kesulitan dalam menentukan suatu norma standar. Pertama-tama, ada fluktuasi harian yang telah disebutkan sebelumnya. Tekanan darah dari orang normal pada saat istirahat bisa berkisar dari 95/65 mmHg pada malam hari sampai 130/80 pada pagi hari dan 150/90 pada sore hari. Lebih lanjut, tekanan darah banyak orang, walaupun tanpa sebab tertentu, baik menurut usia meskipun mereka tidak menderita tekanan darah tinggi. Juga, kadar tekanan darah, seperti halnya norma biologis lainnya, bisa ditetapkan hanya setelah sering melakukan pengukuran pada individu yang sehat. Tetapi karena tingkat tekanan darah orang sangat berlainan, sulit untuk menetapkan suatu garis pemisah yang kaku antara tekanan darah yang normal (normotensi) dan yang tinggi (hipertensi).
Di sisi lain, penting untuk menetapkan batas atas yang tegas, karena tanpanya kita tidak bisa mendeteksi tekanan darah tinggi atau mengevaluasi eefektivitas pengobatan. Setelah banyak debat, kami telah sampai pada aturan yang disepakati untuk menentukan norma yang sah :
Untuk menentukan norma atas yang dapat diterima dari tekanan sistolik. Umur + 100 (maksimal 160 mmHg). Untuk menentukan norma atas yang dapat diterima dari tekanan diastolik 90 mmHg, tidak peduli umurnya.
Maka, jika usia Anda 40 tahun, tekanan darah Anda tidak boleh melebihi 140/90. Jika tekanannya antara 140/90 dan 160/90, Anda perlu memeriksa tekanan darah setiap 3-6 bulan untuk memastikan bahwa tidak ada kecondongan ke atas. Pembacaan 160/95 kelihatannya akan mengindikasikan bahwa Anda memiliki tekanan darah tinggi. Penyimpangan moderat dari nilai standar sistolik yaitu 20-30 mmHg lebih rendah dan jika berusia 60 tahun atau lebih 10-20 mmHg lebih tinggi adalah umum dan selaras dengan kesehatan yang baik.

Penyakit Hipertensi Pada Anak

Hipertensi memang dikenal sebagai penyakit orangtua. Namun, anak-anak bahkan seorang bayi baru lahir juga bisa terkena. Anak-anak yang bertubuh tinggi biasanya berisiko lebih besar terkena hipertensi dibandingkan anak yang bertubuh lebih pendek seusianya. Meskipun kasusnya di Indonesia relatif kecil (kurang dari 1%), anak-anak yang masuk kelompok ini bisa mengalami masalah serius.
Tinggi-rendahnya tekanan darah pada anak-anak ditentukan dengan menghitung batas persentil antara tinggi badan dan usianya. Seorang anak dikatakan terkena darah tinggi apabila tekanan darahnya lebih tinggi sampai batas 5% di atas persentil ke 95.
America Heart Association (AHA) merekomendasikan agar anak berusia di atas 3 tahun melakukan pemeriksaan tekanan darah setahun sekali. Untuk mengenali hipertensi pada anak-anak (tanpa menguur tekanan darah).
Ada gejala-gejala yang perlu diperahtikan. Gejala yang muncul berupa sakit kepala, pusing, muntah dan badan menjadi lemas. Hipertensi pada anak-anak tergolong hipertensi sekunder, artinya disebabkan oleh faktor lain.
Faktor penyebabnya juga jelas seperti penyakit ginjal (hampir 80% kasus), kelainan jantung dan pembuluh darah. Kelainan sistem endokrin dan gangguan sistem saraf juga bisa mengakibatkan hipertensi pada anak-anak, penyakit ini bisa disembuhkan jika faktor penyebabnya bisa disingkirkan.
Pola makan tidak sehat, terutama yang dialami anak-anak yang beranjak dewasa, bisa memicu hipertensi. Anak-anak biasanya senang mengkonsumsi makanan siap saji atau junk food. Jenis makanan tersebut memiliki kandungan garam dan lemak tinggi. Karenanya, penting untuk membangun pola makan sehat sejak usia dini.
Selain makanan, orangtua sebaiknya mengusahakan anak-anaknya tidak terlalu sering terpapar asap rokok. Perokok lebih banyak terkena efek samping dari asap rokok.
Usahakan pula agar anak memiliki aktivitas sehingga mereka tetap aktif dan berolahraga. Perhatikan bagaimana anak-anak tidur, apakah ada masalah atau tidak. Sebab gangguan tidur seperti sleep apnea yaitu gangguan tidur berupa ngorok dan sindroma tidur tidak lelap karena sistem pernafasan tersumbat. Hal-hal ini akan menghindarkan terjadinya hipertensi.

Produk Perlebahan High Desert sudah dipercaya dan teruji secara klinis sebagai Nutrisi Alami yang dapat membantu mencegah, mengobati sekaligus mengatasi Penyakit Hipertensi (Darah Tinggi). Karena nutrisinya yang alami produk perlebahan High Desert mampu menormalkan tekanan darah, memperbaiki sirkulasi darah dan sekaligus meningkatkan daya tahan tubuh.

Adapun dosis terapi penyaki hipertensi yang disarankan adalah sebagai berikut :
  1. Honey Bee Pollen : 1x1 tab / hari, dosis lanjut menjadi 2x1tab/hari  (diminum setengah jam sebelum makan pagi)
  2. Bee Propolis Tablet : 2x1 tab / hari (3 hari pertama) sd. 3x1 tab / hari (dosis lanjutan stlh 3 hr)
  3. Royal Jelly Liquid : 1x1sdk takar / hari (diminum sebelum tidur malam)
Info Pemesanan Hub :
Indah W. (Health and Nutrition Consultant High Desert)
08129602874 / 085881746876


Tekanan Darah Rendah

(Hipotensi)



Definisi Tekanan Darah Rendah (Hipotensi)

Tekanan darah adalah kekuatan yang digunakan oleh darah yang bersirkulasi pada dinding-dinding dari pembuluh-pembuluh darah, dan merupakan satu dari tanda-tanda vital yang utama dari kehidupan, yang juga termasuk detak jantung, kecepatan pernapasan, dan temperatur. Tekanan darah dihasilkan oleh jantung yang memompa darah kedalam arteri-arteri dan diatur oleh respon oleh arteri-arteri pada aliran darah.
Tekanan darah perorangan dinyatakan sebagai tekanan darah sistolik/diastolik, contohnya, 120/80. Tekanan darah sistolik (angka yang diatas) mewakili tekanan di arteri-arteri ketika otot jantung berkontraksi dan memompa darah kedalamnya. Tekanan darah diastolik (angka yang dibawah) mewakili tekanan di arteri-arteri ketika otot jantung mengendur (relax) setelah ia berkontraksi. Tekanan darah selalu adalah lebih tinggi ketika jantung sedang memompa daripada ketika ia sedag mengendur (relax).
Tekanan darah sistolik untuk kebanyakan kaum dewasa sehat jatuh antara 90 dan 120 milimeter air raksa (mm Hg). Tekanan darah diastolik normal jatuh antara 60 dan 80 mm Hg. Petunjuk-petunjuk sekarang ini menentukan tekanan darah normal lebih rendah dari 120/80. Tekanan darah diatas 130/80 dipertimbangkan tinggi. Tekanan darah tinggi meningkatkan risiko mengembangkan:
  • penyakit jantung,
  • penyakit ginjal,
  • pengerasan dari arteri-arteri (atherosclerosis atau arteriosclerosis),
  • kerusakan mata, dan
  • stroke
Tekanan darah rendah (hypotension) adalah tekanan begitu rendah yang menyebabkan gejala-gejala atau tanda-tanda yang disebabkan oleh aliran darah yang rendah melalui arteri-arteri dan vena-vena. Ketika aliran darah terlalu rendah untuk menyerahkan oksigen dan nutrisi-nutrisi yang cukup pada organ-organ vital seperti otak, jantung, dan ginjal, organ-organ tidak berfungsi secara normal dan mungkin rusak secara permanen.
Tidak seperti tekanan darah tinggi, tekanan darah rendah ditentukan terutama oleh tanda-tanda dan gejala-gejala dari aliran darah yang rendah dan tidak oleh angka tekanan darah yang spesifik. Beberapa individu-individu mungkin mempunyai tekanan darah dari 90/50 dengan tanpa gejala-gejala dari tekanan darah rendah dan oleh karenanya tidak mempunyai tekanan darah rendah. Bagaimanapun, yang lain-lain yang normalnya mempunyai tekanan darah tinggi mungkin mengembangkan gejala-gejala tekanan darah rendah jika tekanan darah mereka jatuh ke 100/60.

Bagaimana Tekanan Darah Dihasilkan ?

Sewaktu pengenduran (relaksasi) dari jantung (diastole) bilik kiri jantung (left ventricle of the heart) terisi dengan darah yang kembali dari paru-paru. Kemudian bilik kiri (left ventricle) berkontraksi dan memompa darah kedalam arteri-arteri (systole). Tekanan darah sewaktu kontraksi dari bilik (tekanan sistolik) ketika darah secara aktif disemburkan kedalam arteri-arteri adalah lebih tinggi daripada sewaktu pengenduran (relaksasi) dari bilik (tekanan diastolik). Nadi yang kita dapat rasakan ketika kita menaruh jari-jari tangan kita diatas arteri disebabkan oleh kontraksi dari bilik kiri.
Tekanan darah ditentukan oleh dua faktor: 1) Jumlah darah yang dipompa oleh bilik kiri jantung kedalam arteri-arteri, dan 2) tahanan (resisten) pada aliran darah yang disebabkan oleh dinding-dinding dari arterioles (arteri-arteri yang lebih kecil).
Umumnya, tekanan darah cenderung lebih tinggi jika lebih banyak darah yang dipompa kedalam arteri-arteri atau jika arteriol-arteriol adalah sempit dan kaku. Arteriol-arteriol yang sempit dan kaku, dengan menahan aliran darah, meningkatkan tekanan darah. Ini seringkali terjadi ketika pasien-pasien yang lebih tua mengembangkan atherosclerosis.
Tekanan darah cenderung lebih rendah jika lebih sedikit darah yang dipompa kedalam arteri-arteri atau jika arteriol-arteriol adalah lebih besar dan lebih lentur dan, oleh karenanya, mempunyai lebih sedikit tahanan (resisten) pada aliran darah.

Bagaimana Tubuh Memelihara Tekanan Darah Yang Normal ?

Tubuh mempunyai mekanisme-mekanisme untuk merubah dan memelihara tekanan darah dan aliran darah. Ada sensor-sensor yang merasakan tekanan darah pada dinding-dinding dari arteri-arteri dan mengirim sinyal-sinyal ke jantung, arteriol-arteriol, vena-vena, dan ginjal-ginjal yang menyebabkan mereka untuk membuat perubahan-perubahan yang menurunkan atau meningkatkan tekanan darah. Ada beberapa cara-cara dimana tekanan darah dapat disesuaikan - dengan menyesuaikan jumlah darah yang dipompa oleh jantung kedalam arteri-arteri (cardiac output), jumlah darah yang terisi di vena-vena, tahanan arteriol, dan volume darah.
  • Jantung dapat mempercepat dan berkontraksi lebih sering dan ia dapat menyemburkan lebih banyak darah dengan setiap kontraksi. Kedua respon ini meningkatkan aliran darah kedalam arteri-arteri dan meningkatkan tekanan darah.
  • Vena-vena dapat meluas dan menyempit. Ketika vena-vena meluas, lebih banyak darah dapat disimpan di vena-vena dan lebih sedikit darah yang kembali ke jantung untuk dipompa kedalam arteri-arteri. Sebagai akibatnya, jantung memompa lebih sedikit darah, dan tekanan darah lebih rendah. Pada sisi lain, ketika vena-vena menyempit, lebih sedikit darah yang tersimpan di vena-vena, lebih banyak darah yang kembali ke jantung untuk dipompa kedalam arteri-arteri, dan tekanan darah lebih tinggi.
  • Arteriol-arteriol dapat meluas dan menyempit. Arteriol-arteriol yang meluas menciptakan lebih sedikit tahanan (resisten) pada aliran darah dan mengurangi tekanan darah, dimana arteriol-arteriol yang menyempit menciptakan lebih banyak tahanan (resisten) dan menaikan tekanan darah.
  • Ginjal dapat merespon pada perubahan-perubahan pada tekanan darah dengan meningkatkan atau mengurangi jumlah urin yang dihasilkan. Urin terutama adalah air yang dikeluarkan dari darah. Ketika ginjal membuat lebih banyak urin, jumlah (volume) dari darah yang mengisi arteri-arteri dan vena-vena berkurang, dan ini menurunkan tekanan darah. Jika ginjal-ginjal membuat lebih sedikit urin, jumlah darah yang mengisi arteri-arteri dan vena-vena meningkat dan ini meningkatkan tekanan darah. Dibanding dengan mekanisme-mekanisme lain untuk penyesuaian tekanan darah, perubahan-perubahan pada produksi urin mempengaruhi tekanan darah secara perlahan melalui waktu yang berjam-jam dan berhari-hari. Mekanisme-mekanisme lain adalah efektif dalam waktu yang berdetik-detik.
Contohnya, volume darah yang rendah yang disebabkan oleh perdarahan (seperti perdarahan borok di lambung anda atau dari pencabikan yang buruk dari luka) dapat menyebabkan tekanan darah rendah. Tubuh secara cepat merespon pada volume dan tekanan darah yang rendah dengan penyesuaian-penyesuaian berikut yang semuanya meningkatkan tekanan darah:
  • Detak jantung meningkat dan kontraksi-kontraksi jantung yang dengan sekuat tenaga meningkat, jadi lebih banyak darah dipompa melaui jantung.
  • Vena-vena menyempit untuk mengembalikan lebih banyak darah ke jantung untuk dipompa.
  • Aliran darah ke ginjal-ginjal berkurang untuk mengurangi pembentukan urin dan dengan demikian meningkatkan volume darah di arteri-arteri dan vena-vena.
  • Arteriol-arteriol menyempit untuk meningkatkan tahanan (resisten) pada aliran darah.
Respon-respon yang dapat menyesuaikan diri ini akan mempertahankan tekanan darah dalam batasan normal kecuali kalau kehilangan darah menjadi begitu buruk yang membuat respon-respon menjadi kewalahan.

Apakah Tekanan Darah Rendah Buruk Untuk Kesehatan Anda ?

Orang-orang yang mempunyai tekanan-tekanan darah rendah mempunyai risiko yang lebih rendah dari stroke, penyakit ginjal, dan penyakit jantung. Olahragawan-olahragawan, orang-orang yang berolahraga secara teratur, orang-orang yang memelihara berat badan yang ideal, dan orang-orang bukan perokok cenderung mempunyai tekanan-tekanan darah yang lebih rendah. Oleh karenanya, tekanan darah rendah diinginkan sepanjang ia tidak cukup rendah untuk menyebabkan gejala-gejala dan merusak organ-organ di tubuh.

Tanda-Tanda Dan Gejala-Gejala Tekanan Darah Rendah

Ketika tekanan darah tidak mencukupi untuk menyerahkan darah yang cukup ke organ-organ tubuh, organ-organ tidak bekerja dengan baik dan mungkin dirusak secara permanen. Contohnya, jika tidak cukup darah mengalir ke otak, sel-sel otak tidak menerima cukup oksigen dan nutrisi-nutrisi, dan seseorang dapat merasakan kepala yang ringan, pening, atau bahkan pingsan.
Pergi dari posisi duduk atau berbaring ke posisi berdiri seringkali menimbulkan gejala-gejala dari tekanan darah rendah. Ini terjadi karena berdiri menyebabkan darah untuk "menempat" di vena-vena dari tubuh bagian bawah, dan ini dapat menurunkan tekanan darah. Jika tekanan darah sudah rendah, berdiri dapat membuat tekanan darah memburuk, ke titik dari penyebab gejala-gejala. Pengembangan dari kepala yang ringan, pening, atau pingsan atas berdiri yang disebabkan oleh tekanan darah rendah disebut orthostatic hypotension. Individu-individu yang normal mampu untuk mengkompensasi secara cepat untuk tekanan rendah yang diciptakan oleh berdiri dengan respon-respon yang didiskusikan sebelumnya dan tidak mengembangkan orthostatic hypotension.
Ketika ada tekanan darah yang tidak cukup untuk menyerahkan darah ke arteri-arteri koroner (arteri-arteri yang menyuplai darah ke otot jantung), seseorang dapat mengembangkan nyeri dada (suatu gejala dari angina) atau bahkan serangan jantung.
Ketika darah yang tidak cukup dialirkan ke ginjal-ginjal, ginjal-ginjal gagal untuk mengeliminasi pembuangan-pembuangan dari tubuh, contohnya, urea dan creatinine, dan peningkatan pada tingkat-tingkat mereka di darah terjadi (contohnya, kenaikan-kenaikan dari blood urea nitrogen atau BUN dan serum creatinine).
Shock adalah kondisi yang mengancam nyawa dimana tekanan darah rendah yang gigih menyebabkan organ-organ seperti ginjal-ginjal, hati, jantung, paru, dan otak untuk gagal secara cepat.

Penyebab Tekanan Darah Rendah

Kondisi-kondisi yang mengurangi volume darah, yang mengurangi cardiac output (jumlah darah yang dipompa oleh jantung), dan obat-obat adalah penyebab-penyebab yang sering dari tekanan darah rendah.
  • Dehidrasi adalah umum diantara pasien-pasien dengan mual, muntah, dan diare yang berkepanjangan. Jumlah-jumlah yang besar dari air hilang ketika muntah dan dengan diare, terutama jika pasien tidak minum jumlah-jumlah cairan yang cukup untuk menggantikan air yang menipis/habis.
  • Penyebab-penyebab lain dari dehidrasi termasuk olahraga, berkeringat, demam, dan kelelahan karena panas, atau serangan panas. Individu-individu dengan dehidrasi ringan mungkin mengalami hanya kehausan dan mulut yang kering. Dehidrasi yang sedang sampai berat mungkin menyebabkan orthostatic hypotension (dinyatakan dengan keringanan kepala, pening-pening, atau pingsan sewaktu berdiri). Dehidrasi yang diperpanjang dan berat dapat menjurus pada shock, gagal ginjal, kebingungan, acidosis (terlalu banyak asam di darah), koma, dan bahkan kematian.
  • Perdarahan sedang atau berat dapat secara cepat menghabiskan darah dari tubuh seseorang, menjurus pada tekanan darah rendah atau orthostatic hypotension. Perdarahan dapat berakibat dari trauma, komplikasi-komplikasi operasi, atau dari kelainan-kelainan pencernaan seperti borok-borok, tumor-tumor, atau diverticulosis. Adakalanya, perdarahan mungkin begitu berat dan cepat (contohnya, perdarahan dari pecahnya aortic aneurysm) sehingga ia menyebabkan shock dan kematian dengan cepat.
  • Peradangan yang berat dari organ-organ didalam tubuh seperti pankreatitis akut dapat menyebabkan tekanan darah rendah. Pada pankreatitis akut, cairan meninggalkan pembuluh-pembuluh darah memasuki jaringan-jaringan yang meradang disekitar pankreas begitu juga rongga perut, menghabiskan/menipiskan volume darah.

Penyebab-penyebab tekanan darah rendah yang disebabkan oleh penyakit jantung

  • Otot jantung yang melemah dapat menyebabkan jantung untuk gagal dan mengurangi jumlah darah yang dipompanya. Satu penyebab yang umum dari otot jantung yang melemah adalah kematian dari bagian yang besar dari otot jantung yang disebabkan oleh serangan jantung tunggal yang besar atau serangan-serangan jantung yang lebih kecil yang berulangkali. Contoh-contoh lain dari kondisi-kondisi yang dapat melemahkan jantung termasuk obat-obat yang beracun pada jantung, infeksi-infeksi dari otot jantung oleh virus-virus (myocarditis), dan penyakit-penyakit klep jantung seperti aortic stenosis.
  • Pericarditis adalah peradangan dari pericardium (kantong yang mengelilingi jantung). Pericarditis dapat menyebabkan cairan menumpuk didalam pericardium dan menekan jantung, membatasi kemampuan jantung untuk mengisi dan memompa darah.
  • Pulmonary embolism adalah kondisi dimana bekuan darah di vena (deep vein thrombosis) terlepas dan bergerak ke jantung dan akhirnya ke paru. Bekuan darah yang besar dapat merintangi aliran darah kedalam bilik kiri (left ventricle) dari paru-paru dan secara parah mengurangi darah yang kembali ke jantung untuk dipompa. Pulmonary embolism adalah keadaan darurat yang mengancam nyawa.
  • Denyut jantung yang lambat (bradycardia) dapat mengurangi jumlah darah yang dipompa oleh jantung. Angka detak jantung istirahat untuk seorang dewasa sehat adalah antara 60 dan 100 detak/menit. Bradycardia (angka-angka detak jantung istirahat yang lebih perlahan dari 60 detak/menit) tidak selalu menyebabkan tekanan darah rendah. Faktanya, beberapa olahragawan-olahragawan yang sangat terlatih dapat mempunyai angka-angka detak jantung di 40 dan 50 (detak per menit) tanpa gejala-gejala apa saja. (Angka-angka detak jantung yang perlahan diimbangi dengan kontraksi-kontraksi jantung yang lebih bertenaga yang memompa darah daripada pada bukan olahragawan-olahragawan.) Namun pada banyak pasien-pasien bradycardia dapat menjurus pada tekanan darah rendah, keringanan kepala, pening, dan bahkan pingsan.
  • Beberapa sebab-sebab umum untuk bradycardia termasuk: 1) sick sinus syndrome, 2) heartblock, dan 3) keracunan obat. Banyak dari kondisi-kondisi ini terjadi pada kaum tua.
    1. Sick sinus syndrome: Sick sinus syndrome terjadi ketika sistim elektrik jantung yang berpenyakit tidak dapat menghasilkan sinyal-sinyal cukup cepat untuk memelihara denyut jantung yang normal.
    2. Heart block: Heart block terjadi ketika jaringan-jaringa khusus yang memancarkan arus listrik di jantung dirusak oleh serangan-serangan jantung, degenerasi dari atherosclerosis, dan obat-obat. Heart block mencegah beberapa atau seluruh dari sinyal-sinyal elektrik mencapai sisa dari jantung, dan ini mencegah jantung berkontraksi secepat seperti biasa yang ia lakukan.
    3. Keracunan obat:Obat-obat seperti digoxin (Lanoxin) atau beta blockers untuk tekanan darah tinggi, dapat memperlambat pemancaran kelistrikan pada jantung secara kimia dan dapat menyebabkan bradycardia dan hypotension (lihat bagian bawah "Obat-obat yang menyebabkan tekanan darah rendah").
  • Denyut jantung yang cepatnya secara abnormal (tachycardia) juga dapat menyebabkan tekanan darah rendah. Contoh dari tachycardia yang paling umum yang menyebabkan tekanan darah rendah adalah atrial fibrillation. Atrial fibrillation adalah kelainan dari jantung yang dikarakteristikan oleh pelepasan-pelepasan elektrik yang cepat dan tak teratur dari otot jantung yang menyebabkan bilik-bilik untuk berkontraksi secara tak teratur dan (biasanya) dengan cepat. Bilik-bilik (ventricles) yang berkontraksi dengan cepat tidak mempunyai cukup waktu untuk mengisi secara maksimal dengan darah sebelum setiap kontraksi, dan jumlah darah yang dipompa berkurang meskipun dengan denyut jantung yang lebih cepat. Irama-irama jantung lain yang cepatnya abnormal seperti ventricular tachycardia juga dapat menghasilkan tekanan darah rendah, adakalanya bahkan shock yang mengancam nyawa.

Obat-obat yang menyebabkan tekanan darah rendah

  • Obat-obat seperti calcium channel blockers, beta blockers, dan digoxin (Lanoxin) dapat memperlambat denyut dimana jantung berkontraksi. Beberapa orang-orang yang lebih tua adalah sangat sensitif pada obat-obat ini karena mereka lebih mungkin mempunyai jantung-jantung dan jaringan-jaringan penghantar elektrik yang berpenyakit. Pada beberapa individu-individu, denyut jantung dapat menjadi perlahanya secara berbahaya bahkan dengan dosis-dosis yang kecil dari obat-obat ini.
  • Obat-obat yang digunakan dalam merawat tekanan darah tinggi (seperti ACE inhibitors, angiotensin receptor blockers, beta blockers, calcium channel blockers, dan alpha-blockers) dapat secara berlebihan menurunkan tekanan darah dan berakibat pada tekanan darah rendah yang simptomatik terutama diantara kaum tua.
  • Pil-pil air (diuretics) seperti furosemide (Lasix) dapat mengurangi volume darah dengan menyebabkan buang air kecil yang berlebihan.
  • Obat-obat yang digunakan untuk merawat depresi, seperti amitriptyline (Elavil), penyakit Parkinson, seperti levodopa-carbidopa (Sinemet), gangguan fungsi penegangan (impotence), seperti sildenafil (Viagra), vardenafil (Levitra), dan tadalafil (Cialis) ketika digunakan dalam kombinasi dengan nitroglycerine, dapat menyebabkan tekanan darah rendah.
  • Alkohol dan narkotik-narkotik dapat menyebabkan tekanan darah rendah.

Kondisi-kondisi lain yang menyebabkan tekanan darah rendah

  • Vasovagal reaction adalah kondisi umum dimana seorang yang sehat untuk sementara mengembangkan tekanan darah rendah, denyut jantung yang lambat, dan adakalanya pingsan. Vasovagal reaction secara khas ditimbulkan oleh emosi-emosi dari takut atau nyeri seperti pengambilan darah, memulai infusi intravena, atau oleh gangguan pencernaan. Vasovagal reactions disebabkan oleh aktivitas dari sistim syaraf diluar kemauan (autonomic), terutama syaraf vagus, yang melepaskan hormon-hormon yang memperlambat jantung dan melebarkan pembuluh-pembuluh darah. Syaraf vagus mengontrol denyut jantung (memperlambat). Syaraf vagus juga mengontrol fungsi saluran pencernaan dan merasakan aktivitas di sistim pencernaan. Jadi, beberapa orang-orang dapat mempunyai vasovagal reaction dari ketegangan pada waktu membuang air besar atau muntah.
  • Postural (orthostatic) hypotension adalah kejatuhan yang tiba-tiba pada tekanan darah ketika seorang individu berdiri dari posisi duduk, berjongkok, atau terlentang. Ketika seseorang berdiri, gaya berat menyebabkan darah turun ke vena-vena di kaki-kaki, sehingga lebih sedikit darah mencapai jantung untuk dipompa, dan sebagai akibatnya tekanan darah jatuh. Tubuh normalnya merespon secara otomatis pada kejatuhan tekanan darah dengan meningkatkan denyut jantung dan dengan menyempitkan vena-vena untuk mengembalikan lebih banyak darah ke jantung. Pada pasien-pasien dengan postural hypotension, reflex yang mengkompensasi ini gagal terjadi, berakibat pada tekanan darah rendah yang simptomatik. Postural hypotension dapat terjadi pada orang-orang dari semua umur namun jauh lebih umum diantara kaum tua, terutama mereka yang berada pada obat-obat untuk tekanan darah tinggi dan/atau diuretics. Penyebab-penyebab lain dari postural hypotension termasuk dehidrasi, kekurangan adrenal (didiskusikan belakangan), istirahat di ranjang yang berkepanjangan, diabetes yang telah menyebabkan kerusakan pada syaraf-syaraf autonomic, alkoholisme dengan kerusakan pada syaraf-syaraf autonomic, dan sindrom-sindrom neurologikal tertentu yang jarang (contohnya, Shy-Drager syndrome) yang merusak syaraf-syaraf autonomic.
  • Bentuk lain dari postural hypotension terjadi secara khas pada individu-individu muda yang sehat. Setelah berdiri yang berkepanjangan, denyut jantung dan tekanan darah seseorang jatuh, menyebabkan pening, mual, dan seringkali pingsan. Pada individu-individu ini, sistim syaraf autonomic secara salah merespon pada berdiri yang berkepanjangan dengan mengarahkan jantung untuk melambat dan vena-vena untuk melebar.
  • Micturition syncope adalah kejatuhan sementara pada tekanan darah dan kehilangan kesadaran yang disebabkan oleh membuang air kecil (kencing). Kondisi ini terjadi secara khas pada pasien-pasien yang lebih tua dan mungkin disebabkan oleh pelepasan hormon-hormon oleh syaraf-syaraf autonomic yang menurunkan tekanan darah.
  • Kekurangan Adrenal, contohnya, yang disebabkan oleh penyakit Addison, dapat menyebabkan tekanan darah rendah. Penyakit Addison adalah kelainan dimana kelenjar-kelenjar adrenal musnah/hancur. Kelenjar-kelenjar adrenal yang rusak tidak dapat lagi menghasilkan hormon-hormon adrenal yang cukup (terutama cortisol) yang perlu untuk memelihara fungsi-fungsi tubuh yang normal. Cortisol mempunyai banyak fungsi-fungsi, salah satunya adalah untuk memelihara tekanan darah dan fungsi dari jantung. Penyakit Addison dikarakteristikan oleh kehilangan berat badan, kelemahan otot, kelelahan, tekanan darah rendah, dan, adakalanya, penggelapan kulit.
  • Septicemia adalah infeksi yang berat dimana bakteri-bakteri (atau organisme-organisme infeksius lain seperti jamur) memasuki darah. Infeksi secara khas berasal dari paru-paru (sebagai pneumonia), kantong kemih, atau di perut yang disebabkan oleh diverticulitis atau batu-batu empedu. Bakteri-bakteri kemudian memasuki darah dimana mereka melepaskan racun-racun dan menyebabkan tekanan darah rendah yang amat besar dan mengancam nyawa (septic shock), seringkali dengan kerusakan pada beberapa organ-organ.
  • Anaphylaxis (anaphylactic shock) adalah reaksi alergi fatal yang berpotensi pada obat-obat seperti penicillin, intravenous iodine yang digunakan pada beberapa studi-studi x-ray, makanan-makanan seperti kacang-kacang tanah, atau sengatan-sengatan lebah (sengata-sengatan serangga). Sebagai tambahan pada kejatuhan tekanan darah yang berat/parah, individu-individu mungkin juga mengalami hives, mencuit-cuit, dan leher yang membengkak dengan kesulitan bernapas. Shock disebabkan oleh pembesaran dari pembuluh-pembuluh darah yang mengandung darah dan keluarnya air dari darah kedalam jaringan-jaringan. 


Mendiagnosis Dan Mengevaluasi Tekanan Darah Rendah

Pada beberapa individu-individu, terutama yang relatif sehat, gejala-gejala dari kelemahan, kepeningan, dan pingsan menaikan kecurigaan dari tekanan darah rendah. Pada yang lain-lain, kejadian seringkali dihubungkan dengan tekanan darah rendah, contohnya serangan jantung telah terjadi untuk menyebabkan gejala-gejala.
Mengukur tekanan darah, adakalanya dikedua posisi-posisi yang terlentang dan berdiri biasanya adalah langkah pertama dalam mendiagnosis tekanan darah rendah. Pada pasien-pasien dengan tekanan darah rendah yang simptomatik, seringkali ada kejatuhan yang nyata pada tekanan darah ketika berdiri, dan pasien-pasien mungkin bahkan mengembangkan gejala-gejala orthostatic. Denyut jantung seringkali sangat meningkat. Sekali tekanan darah rendah telah diidentifikasi sebagai penyebab dari gejala-gejala, tujuannya adalah untuk mengidentifikasi penyebab dari tekanan darah rendah. Adakalanya penyebab-penyebabnya terlihat jelas (seperti kehilangan darah yang disebabkan oleh trauma, atau shock tiba-tiba setelah menerima zat pewarna x-ray yang mengandung iodine). Pada waktu-waktu yang lain, penyebabnya mungkin diidentifikasi dengan pengujian:
  • CBC (complete blood count). CBC mungkin mengungkapkan anemia dari kehilangan darah atau kenaikan sel-sel darah putih yang disebabkan oleh infeksi.
  • Pengukuran-pengukuran elektrolit darah mungkin menunjukan dehidrasi dan penipisan mineral, gagal ginjal, atau acidosis (kelebihan asam di darah).
  • Tingkat-tingkat Cortisol dapat diukur untuk mendiagnosis kekurangan adrenal dan penyakit Addison.
  • Pembiakan-pembiakan darah dan urin dapat dilaksanakan untuk mendiagnosis septicemia dan infeksi-infeksi kantong kemih.
  • Studi-studi radiologi, seperti x-rays dada, ultrasounds perut, dan computerized tomography (CT or CAT) scans mungkin mendeteksi pneumonia, gagal jantung, batu-batu empedu, pankreatitis, dan diverticulitis.
  • Electrocardiograms (EKG) dapat mendeteksi denyut-denyut jantung yang lambat atau cepat secara abnormal, pericarditis, dan kerusakan otot jantung dari serangan-serangan jantung sebelumnya atau suplai darah yang berkurang pada otot jantung yang masih belum menyebabkan serangan jantung.
  • Holter monitor recordings digunakan untuk mendiagnosis episode-episode yang sebentar-sebentar dari dari irama-irama jantung yang abnormal. Jika irama-irama abnormal terjadi secara sebentar-sebentar, EKG standar yang dilaksanakan pada kunjungan ke praktek dokter mungkin tidak menunjukan irama yang abnormal. Monitor Holter adalah perekaman yang terus menerus dari irama jantung untuk 24 jam yang seringkali digunakan untuk mendiagnosis episode-episode yang sebentar-sebentar dari bradycardia atau tachycardia.
  • Perekam kejadian yang diaktifkan oleh pasien. Jika episode-episode dari bradycardia atau tachycardia adalah jarang, perekaman Holter 24 jam mungkin tidak menangkap episode-episode yang sporadis ini. Dalam situasi ini, seorang pasien dapat memakai perekam kejadian yang diaktifkan oleh pasien untuk sampai dengan empat minggu. Pasien menekan tombol untuk memulai perekaman ketika ia merasakan timbulnya irama jantunga abnormal atau gejala-gejala yang mungkin disebabkan oleh tekanan darah rendah. Dokter kemudian menganalisa rekaman-rekaman pada suatu waktu kemudian untuk mengidentifikasi episode-episode abnormal.
  • Echocardiograms adalah pemeriksaan-pemeriksaan dari struktur-struktur dan gerakan dari jantung menggunakan ultrasound. Echocardiograms dapat mendeteksi cairan pericardial yang disebabkan oleh pericarditis, luasnya kerusakan otot jantung dari serangan-serangan jantung, penyakit-penyakit klep-klep jantng, dan tumor-tumor yang jarang dari jantung.
  • Pemeriksaan-pemeriksaan Ultrasound dari vena-vena kaki dan CT scans dari dada dapat mendeteksi deep vein thrombosis dan pulmonary embolism.
  • Tes-tes meja yang dimiringkan digunakan untuk mengevaluasi pasien-pasien yang dicurigai mempunyai postural hypotension atau syncope yang disebabkan oleh syaraf-syaraf autonomic abnormal. Sewaktu tes meja yang dimiringkan, pasien terbaring diatas meja penguji dengan infusi intravena yang dimasukan dimana denyut jantung dan tekanan darah dimonitor. Meja kemudian dimiringkan tegak lurus untuk 15 menit sampai 45 menit. Denyut jantung dan tekanan darah dimnitor setiap beberapa menit. Maksud dari tes ini adalah untuk mencoba mereproduksi postural hypotension. Adakalanya seorang dokter mungkin memasukan epinephrine (Adrenalin, Isuprel) secara intravena untuk menginduksi postural hypotension.

Merawat Tekanan Darah Rendah

Tekanan darah rendah pada subyek-subyek yang sehat tanpa gejala-gejala atau kerusakan organ tidak memerlukan perawatan. Bagaimanapun, semua pasien-pasien dengan gejala-gejala yang mungkin disebabkan oleh tekanan darah rendah harus dievaluasi oleh seorang dokter. Pasien-pasien yang telah mempunyai kejatuhan dalam tekanan darah yang utama dari tingkat-tingkat biasa mereka bahkan tanpa pengembangan dari gejala-gejala juga harus dievaluasi. Dokter perlu untuk mengidentifikasi penyebab dari tekanan darah rendah karena perawatan akan tergantung pada penyebabnya. Contohnya, jika obat menyebabkan tekanan darah rendah, dosis dari obat mungkin harus dikurangi atau pengobatan dihentikan, meskipun hanya setelah konsultasi dengan dokter. Penyesuaian obat oleh diri sendiri harus tidak dilakukan.
  • Dehidrasi dirawat dengan cairan-cairan dan mineral-mineral (elektrolit-elektrolit). Dehidrasi ringan tanpa mual dan muntah dapat dirawat dengan cairan-cairan dan elektrolit-elektrolit oral (mulut). Dehidrasi sedang sampai berat biasanya dirawat di rumah sakit atau kamar darurat dengan cairan-cairan dan elektrolit-elektrolit intravena.
  • Kehilangan darah dapat dirawat dengan cairan-cairan intravena dan transfusi-transfusi darah. Perdarahan yang terus menerus dan berat perlu dirawat segera.
  • Septic shock adalah keadaan darurat dan dirawat dengan cairan-cairan intravena dan antibiotik-antibiotik.
  • Obat-obat tekanan darah atau diuretics disesuaikan, diganti, atau dihentikan oleh dokter jika mereka menyebabkan gejala-gejala tekanan darah rendah.
  • Bradycardia mungkin disebabkan oleh obat. Dokter mungkin mengurangi, mengganti atau menghentikan obat. Bradycardia yang disebabkan oleh sick sinus syndrome atau heart block dirawat dengan pemacu jantung yang dapat ditanamkan.
  • Tachycardia dirawat tergantung pada sifat dasar (nature) dari tachycardia. Atrial fibrillation dapat dirawat dengan obat-obat oral, electrical cardioversion, atau prosedur kateterisasi yang disebut pulmonary vein isolation. Ventricular tachycardia dapat dikontrol dengan obat-obat atau dengan defibrillator yang dapat ditanam.
  • Pulmonary embolism dan deep vein thrombosis dirawat dengan pengencer-pengencer darah, awalnya secara intravena dengan heparin, dan kemudian dengan warfarin (Coumadin) oral.
  • Cairan Pericardial dapat dikeluarkan dengan prosedur yang disebut pericardiocentesis.
  • Postural hypotension dapat dirawat dengan meningkatkan masukan air dan garam, meningkatkan masukan dari minuman-minuman yang mengandung kafein karena kafein menyempitkan pembuluh-pembuluh darah, menggunakan compression stockings untuk menekan vena-vena kaki dan mengurangi pengumpulan darah di vena-vena kaki, dan pada beberapa pasien-pasien, penggunaan dari obat yang disebut midodrine (ProAmatine). Persoalan dengan ProAmatine adalah bahwa ketika ia meningkatkan tekanan darah pada posisi tegak lurus, tekanan darah terlentang mungkin menjadi terlalu tinggi, jadi meningkatkan risiko stroke. Peneliti-peneliti Mayo Clinic menemukan bahwa obat yang digunakan untuk merawat kelemahan otot pada Myasthenia gravis yang disebut pyridostigmine (Mestinon) meningkatkan tekanan darah tegak lurus namun tidak tekanan darah terlentang. Mestinon, obat anticholinesterase, bekerja pada sistim syaraf autonom, terutama ketika seseorang berdiri. Efek-efek sampingan termasuk keram perut yang minor atau frekwensi yang meningkat dari gerakan-gerakan usus besar. Catatan: Masukan garam yang meningkat dapat menjurus pada gagal jantung pada pasien-pasien dengan penyakit jantung yang telah ada dan harus tidak dilakukan tanpa konsultasi seorang dokter.
  • Postprandial hypotension merujuk pada tekanan darah rendah yang terjadi setelah makan. Ibuprofen (Motrin) atau indomethacin (Indocin) mungkin bermanfaat.
  • Vasovagal Syncope dapat dirawat dengan beberapa tipe-tipe dari obat-obat seperti beta blockers [contohnya, propanolol (Inderal, Inderal LA)], selective serotonin reuptake inhibitors [fluoxetine (Prozac), escitalopram oxalate (Lexapro), paroxetine (Paxil), sertraline (Zoloft), citalopram (Celexa), fluvoxamine (Luvox)], fludrocortisone (Florinef) (obat yang mencegah dehidrasi dengan menyebabkan ginjal-ginjal untuk menahan air). Pemacu jantung dapat juga bermanfaat ketika seorang pasien gagal dengan terapi obat.


Produk Perlebahan High Desert sudah dipercaya dan teruji secara klinis sebagai Nutrisi Alami yang dapat mengatasi penyakit Hipotensi (Darah rendah), karena nutrisi alaminya dapat memperkuat otot2 jantung, memperlancar pembuluh darah dan sekaligus memperbaiki pembuluh darah ataupun sel-sel tubuh yang rusak.

Adapun dosis terapi produk yang disarankan adalah sebagai berikut :
  1. Pollenergy 520 : 1x1 tab / hari, lanjut stlh 3hr menjadi 2x1tab/hr (diminum setengah jam sebelum makan pagi)
  2. Bee Propolis Tablet : 2x1 tab / hari (3 hari pertama) sd. 3x1tab / hari (dosis lanjutan)
  3. Royal Jelly Liquid : 1x1sdk takar / hari (diminum sebelum tidur malam)


Info Pemesanan Hub :
Indah W. (Health and Nutrition Consultant High Desert)
08129602874 / 085881746876







Kamis, 17 Oktober 2013

GANGGUAN SUSAH TIDUR DAN STRESS 

Si Joni stres. Kepalanya pening, peluh di tubuhnya mengucur deras, ia pun terlihat sangat cemas. Tak perlu menderita seperti si Joni, jika kita mengetahui tanda dan penyebab stres. Tenangkan pikiran, cari posisi tubuh yang enak untuk membaca artikel di bawah ini
Anda pernah mengalami apa yang dialami Joni? Wajar jika jawabnya ‘Ya’. Hampir setiap orang pernah mengalami stres. Ada banyak sekali tuntutan dalam hidup ini yang harus dipenuhi. Dan seluruhnya mendesak ingin terselesaikan lebih dulu.

Tubuh kita akan bereaksi terhadap perubahan sekecil apapun, baik emosional maupun fisikal. Perubahan yang tiba-tiba akan membuat tubuh kita “terpaksa beradaptasi” sehingga mengeluarkan reaksi-reaksi seperti yang dialami Joni.
Gangguan fisik yang dialami seseorang akibat stres bisa berbeda dengan orang lainnya. Ternyata, bukan hanya reaksi fisik saja yang nampak jika seseorang dalam keadaan stres. Tanda-tanda orang dalam keadaan stres juga dapat dilihat dari reaksi emosional, psikologis, dan perilakunya.
Cara paling jitu mengatasi stres adalah dengan menemukan penyebabnya. Selalu ada jalan keluar untuk setiap masalah. Namun demikian, buatlah prioritas dan selesaikan masalah sesuai kemampuan Anda.

Perhatikan Tanda-tandanya!
Berikut beberapa contoh tanda-tanda seseorang dalam keadaan stres.
Reaksi fisik
- Sakit kepala
- Ketegangan otot
- Gangguan pencernaan
- Jantung berdebar
- Sulit tidur
- Kehilangan selera makan atau sebaliknya, tidak dapat mengontrol napsu makan.
- Telapak tangan berkeringat
- Tubuh gemetar
- Cepat merasa lelah atau kehabisan tenaga
Reaksi emosional
- Gelisah dan bertempramen
- Cemas berlebihan
- Sedih dan ketakutan
- Merasa tidak mampu melakukan berbagai hal
Reaksi psikologis (mental)
- Sulit berkonsentrasi
- Daya ingat menurun
- Kehilangan percaya diri
Reaksi perilaku
- Menjadi seorang yang defensif, agresif, atau impulsif
- Menunjukkan kebiasaan saat gugup sperti menggigit kuku
- Tidak bergairah melakukan aktivitas sehari-hari
- Menghidari tugas-tugas
- Sulit fokus, mudah terganggu
- Enggan bersosialisasi
- Merokok dan mabuk-mabukan


Apa Penyebab Stres?
Sekecil apapun perubahan hidup yang kita alami baik positif dan negatif, dapat memicu terjadinya stres. Beberapa penyebab stres yang paling umum adalah sebagai berikut:
Perubahan hidup yang drastis, meliputi:
- Kematian orang yang dicintai
- Kecelakaan
- Masalah hukum
- Lingkungan baru
- Hutang
- Penyakit
- Perselingkuhan, pernikahan, ataupun perceraian
- Kehamilan
- Pekerjaan baru
- Pengangguran
Keadaan lingkungan, meliputi:
- Suara dan bunyi-bunyian yang menggangu
- Kemacetan lalu lintas
- Keterbatasan waktu
- Kompetisi
- Penyebaran penyakit

Apa Akibatnya Jika Tak Ditangani Segera?
Metabolisme tubuh akan terganggu akibat stres. Hal ini dapat menjadi pemicu timbulnya berbagai penyakit:
- Gangguan yang paling utama adalah menurunnya daya tahan tubuh yang secara tidak langsung akan memengaruhi kondisi kesehatan seseorang.
- Menyebabkan, memicu, atau membuat kambuh dan memperberat kondisi seseorang yang menderita penyakit tertentu.
- Tekanan darah meningkat dan dapat menambah risiko terjadinya serangan jantung, strok, dan bahkan gangguan ginjal.
- Gangguan pencernaan seperti sulit buang air atau diare.
- Depresi, gugup, dan gangguan kejiwaan.

TIPS
Redakan Stres dengan Relaksasi
Beberapa teknik relaksasi dibawah ini dapat Anda coba untuk melepaskan diri dari ketegangan otot akibat stres, jangan tunggu sampai stres menggerogoti tubuh Anda!
Teknik Pernapasan
Saat stres, napas kita menjadi dangkal dan cepat. Tarikan napas yang dalam secara otomatis akan meredakan stres dengan efektif.
Durasi: 5-10 menit
1. Siapkan beberapa lagu yang lembut dan menenangkan, lalu minimalkan cahaya ruangan tempat Anda melakukan relaksasi.
2. Posisikan tubuh duduk atau berbaring senyaman mungkin.
3. Pejamkan kedua mata dan tempatkan salah satu telapak tangan diatas perut, tepat diatas pinggang Anda.
4. Tarik napas perlahan-lahan, rasakan gerakan perut yang naik perlahan-lahan, lalu hembuskan napas perlahan melalui mulut.
5. Pusatkan pikiran pada gerak napas dan rasakan udara keluar-masuk dari dan ke tubuh Anda.
6. Ulangi langkah keempat dan kelima hingga Anda benar-benar merasa sedikit santai, kemudian buka mata Anda perlahan-lahan.

Teknik Visualisasi Imajinasi
Membayangkan sesuatu yang menyenangkan akan membuat tubuh menjadi tenang.
Durasi: 5-10 menit
1. Lakukan langkah 1 dan 2 seperti teknik pernapasan di atas.
2. Pejamkan kedua mata. Lupakan semua yang tengah Anda pikirkan dan fokuskan pada relaksasi yang tengah dilakukan.
3. Bernapaslah dalam-dalam dan perlahan. Lemaskan otot-otot yang menegang dan rasakan tubuh Anda menjadi santai.
4. Layangkan pikiran Anda menuju sebuah tempat yang menyenangkan, seperti padang rumput yang luas, taman bunga, atau pantai yang berpasir putih.
5. Rasakan hembusan angin yang seolah-olah menerpa wajah Anda, juga sensasi telapak kaki yang menyentuh pasir putih.
6. Tetaplah bernapas dalam-dalam dan lanjutkan visualisasi Anda hingga terasa benar-benar santai.
7. Ketika tubuh sudah terasa lebih ringan, secara perlahan hitung sampai 10, dan buka mata perlahan-lahan.

Teknik Relaksasi Otot

Relaksasi otot bisa bisa digabungkan dengan teknik pernapasan, yang akan sangat membantu jika anda sulit tidur.
Durasi: 20-30 menit
1. Lakukan langkah 1 dan 2 seperti teknik visualisasi imajinasi di atas.
2. Bernapaslah dalam-dalam dan perlahan, lalu fokuskan pikiran Anda pada tangan dan jemari.
3. Kepalkan telapak tangan dengan posisi menggenggam sekuat-kuatnya dan hitung hingga 10.
4. Perhatikan tarikan otot tangan Anda, rasakan tegangannya. Kemudian, perlahan lepaskan kepalan tangan dengan sangat perlahan dalam 10 hitungan. Rasakan otot-ototnya mengendur.
5. Rasakan hangatnya telapak tangan saat Anda meregangkan tangan. Ulangi teknik menarik dan mengendurkan otot ini dengan bagian tubuh lainnya, seperti wajah, kepala dan leher, pundak dan bahu, perut, pinggul, paha, kaki, dan mata kaki.
6. Biarkan tekanan, beban, dan pikiran, yang tengah Anda rasakan ikut terlepas bersamaan dengan meregangnya otot-otot di seluruh tubuh.
Setelah mencoba rangkaian tips di atas, lengkapi upaya meredakan stres dengan mengonsumsi produk HDI Royal Jelly. Produk ini kaya akan nutrisi, termasuk di dalamnya asetilkolin, yang sangat bermanfaat bagi kesehatan syaraf. Dengan syaraf yang sehat, stres pun akan mudah dihadapi. 




Adapun dosis terapi produk yang disarankan adalah sebagai berikut :
  1. Pollenergy 520 : 1x1 tab / hari (diminum setengah jam sebelum makan pagi)
  2. Royal Jelly Liquid : 1x1sdk takar / hari (diminum sebelum tidur malam)

Info Pemesanan Hub :
Indah W.
08129602874 / 085881746876


Sakit Prostat dan Penanggulangannya

Kelenjar prostat adalah organ tubuh yang tergolong sebagai bagian dari system reproduksi yang hanya ada pada laki-laki. Kelenjar prostat terletak di perut bagian bawah yaitu dibawah kandung kemih dan mengelilingi saluran kemih. Fungsi prostat adalah memproduksi air mani untuk melarutkan sperma yang dihasilkan oleh testis (yang berada di dalam kantung zakar).  Pada laki-laki usia muda, prostat kira-kira berukuran sedikit lebih besar dari kacang mede (sekitar 4 x 2 cm) dan akan membesar seiring dengan bertambahnya usia.  Sakit prostat pada pria merupakan peradangan pada kelenjar prostat sehingga membengkak dan menimbulkan rasa sakit. Lebih dari 35% pria berumur 50 tahun ke atas menderita secara berulang-ulang.
Penyakit sakit prostat pada pria adalah adanya  infeksi oleh bakteri, seperti Escherichia coli, klebsiella, pseudomonas, dan golongan coccus. Semua bakteri tersebut menyebar melalui aliran darah atau bergerak dari uretra, lalu menjalar ke kelenjar prostat. Bisa juga dari arus listrik infeksi kandung kemih yang menginfeksi kelenjar prostat.
Sakit prostat pada pria akut menunjukkan gejala demam, kedinginan, sakit pinggang, rasa bengkak di panggal paha, selalu dan sering buang air kemih, proses pembuangan urin tidak tuntas, dan rasa sakit seperti  terbakar sewaktu buang air kemih. Pada beberapa orang, sering dijumpai rasa sakit sewaktu ejakulasi dan adanya darah di dalam sperma.
Sakit prostat pada pria terjadi kebanyakan pada usia 50 tahun. Penyebab utama belum diketahui secara pasti, namun salah satu faktor resiko adalah genetic. Penyakit kanker prostat menempati urutan kedua setelah kanker paru sebagai penyakit yang perlu diwaspadai pada laki-laki. Sebenarnya kunci penyembuhannya adalah segera diobati agar kanker tidak menjalar, apalagi untuk penderita usia lanjut. Kerugiannya operasi ini mungkin bisa menganggu aktivitas seksual. Meski demikian, kemajuan teknologi memungkinkan untuk mengatasi gangguan ereksi.
Tanda-tanda umum sakit prostat adalah :
  1. Sering buang air kecil terutama tengah malam
  2. Terasa sakit ketika kencing atau ejakulasi
  3. Ada darah dalam air kencing atau sperma
  4. Sakit pada bagian punggung bawah pinggul, atau paha.
Tanda-tanda tersebut bisa saja gejala penyakit lain, tetapi sebagian besar penderita kanker prostat mengalaminya saat stadium awal. Faktor kedua, senyawa radikal bebas, terutama yang berasal dari pencemaran lingkungan tanah, air, udara, radiasi matahari, asap kendaraan, yang terus meningkat kualitasnya dan semakin sulit dihindari. Akibatnya, selain terjadi penuaan dini, ada sekitar 50 macam penyakit degenerative, termasuk kanker prostat, diduga dimulai dan diperparah oleh radikal bebas tersebut. Ketiga, faktor hormonal dan usia. Produksi hormone androgen tergantung pada usia. Hormon ini mengendalikan libido,, system reproduksi pria dan irama kerja kelenjar prostat dalam memproduksi secret (cairan) yang berperan dalam proses likuifaksi semen/sperma. Dilaporkan bahwa libido yang tidak terkendali dan suka seks bebas  beresiko tinggi terserang keganasan kanker prostat. Satu hal lagi bagi yang ada keturunan penderita kanker prostat, hendaknya ia mewaspadai faktor penyebab lainnya agar faktor resiko genetis semakin kecil.

Produk Perlebahan High Desert sudah dipercaya dan teruji secara klinis sebagai Nutrisi Alami yang dapat mengatasi penyakit Prostat, karena kandungan nutrisinya yang alami tersebut sehingga produk high desert ini mampu membantu menghambat pembesaran prostat, mengurangi peradangan, mempertahankan fungsi prostat dan meregenerasi saluran kemih.

Adapun dosis terapi produk yang disarankan adalah sebagai berikut :
  1. Pollenergy 520 : 1x1 tab / hari (diminum setengah jam sebelum makan pagi)
  2. Bee Propolis Tablet : 2x1 tab / hari (3 hari pertama) sd. 3x1-2 tab / hari (dosis lanjutan)
  3. Royal Jelly Liquid : 1x1sdk takar / hari (diminum sebelum tidur malam)
  4. DT. Saw Palmetto  : 2x1tab/ hari (3 hari pertama) sd. 3x1-2 tab/hari (dosis lanjutan)
Info Pemesanan Hub :
Indah W.
08129602874 / 085881746876

Senin, 30 September 2013


CARA MENGOBATI GANGGUAN DAYA INGAT DAN CEPAT LELAH PADA LANSIA


Proses penuaan terjadi secara alami dan tidak dapat dihindari oleh siapa pun. Proses penuaan juga mempengaruhi daya ingat, aktifitas, penglihatan, dan perubahan pada kulit kita. Efek-efek ini serta berbagai penyakit degeneratif merupakan tanda terjadinya penuaan dini, yang sering kali disebabkan oleh kebiasaan makan yang buruk, polusi, dan kebiasaan merokok serta konsumsi alkohol.

Penelitian membuktikan bahwa solusi utama untuk mengurangi efek penuaan adalah dengan mengonsumsi NUTRISI secara optimal. Diet seimbang dan suplemen yang tepat dapat membantu memelihara sel tubuh anda serta dapat memerangi kerusakan sel akibat radikal bebas, faktor utama dalam proses penuaan. 

Hal ini dapat membantu melindungi sel, mencegah kerusakan pada membran sel dan menetralisir. Untuk itu, sudah seharusnya kita mengonsumsi HDI ROYAL JELLY sejak dini.
Produk ini mengandung Asetilkolin. Sebagimana kita ketahui bahwa Asetilkolin dibutuhkan untuk mengirimkan pesan antar sel-sel syaraf. Kekurangan zat ini dapat meningkatkan resiko terjadinya penyakit Alzheimer atau penyakit syaraf lainnya. Selain itu, royal jelly telah terbukti dapat melindungi syaraf. Dengan perlindungan tersebut, maka peran syaraf sebagai penyampai, pengirim maupun penerima pesan tidak terganggu. Tentu saja dengan terjaganya kesehatan syaraf, orac akan lebih optimal memelihara tugasnya.

Penelitian menunjukkan bahwa mengonsumsi royal jelly dapat meningkatkan rentang usia hingga lebih dari 20%, dan meningkatkan produksi kolagen, sehingga membantu mempertahankan keremajaan kulit kita agar tetap terlihat muda. Dalam sebuah penelitian yang dilakukan pada tikus, royal jelly terbukti meningkatkan rentang hidup sebesar 50%, akibat terjadinya penurunan kerusakan DNA. Kandungan hormon dalam royal jelly terbukti dapat menunjang pertumbuhan sel. Protein yang terkandung dalam royal jelly memiliki aktivitas antioksidan yang tinggi.

HDI Royal Jelly juga kaya akan asam amino, vitamin, dan mineral . Zat-zat tersebut adalah nutrisi penting untuk membantu meningkatkan fungsi biokimia serta fisiologis tubuh. Asam amino adalah unsur utama dalam tubuh. Tanpa asam amino, fungsi organ tubuh anda menjadi tidak seimbang.

Berikut bagaimana cara menyembuhkan Gangguan Daya Ingat dan Cepat Lelah Pada Lansia secara alami :

Produk yang digunakan :
Royal Jelly Liquid
Pollenergy

Anjuran Pemakaian 3 hari pertama :
Royal Jelly Liquid 1 X 1 sdt
Pollenergy 1 X 1 tab

Pemakaian Lanjutan :
Royal Jelly Liquid 3 X 1 sdt
Pollenergy 3 X 1 tab

Kegunaan :
- Nutrisi lengkap
- Memperbaiki sirkulasi darah ke otak

Info Pemesanan Hub :
Indah W.
08129602874 / 085881746876